"Tempat dudukku
situ.", kata seorang ibu --yg membawa anaknya-- kepada temannya sambil
menunjuk tempat duduk yg dimaksud, sesuai yg tertera di tiketnya, tapi tidak
berani ngomong langsung ke orang yg lagi duduk di kursi itu. Ini kebiasaan
orang 'kampung', yg masih membawa budaya ewuh-pekewuh, atau kalau
di-Indonesia-kan artinya ada rasa 'tidak enak'.
Dalam contoh lain begini: Misalkan ada seseorang yg kaya raya, dan bingung mau disedekahkan ke mana uang itu. Terus tiba-tiba dia mau memberikan satu rumahnya ke saya dengan cuma-cuma. Saya sebagai orang yg baik, tentunya tidak ingin mengecewakan dia yg sudah berbaik hati, juga yg sudah mencari ladang pahala dengan caranya, tidak mau mengecewakan dia begitu saja. Ada rasa tidak enak dalam diri saya untuk menolak pemberiannya itu. Maka dengan
Nah, rasa tidak enak itu yg masih